Dibalik Suksesnya Culture Fest "Kadeso Wayangan Lerep"

Sudah menjadi jadwal rutin tahunan bagi Desa Wisata Lerep yang jatuh pada bulan Agustus untuk mengadakan event spektakuler sekelas Dieng Culture. Culture Fest Deswita Lerep selain iriban pada puncaknya adalah Kirab Tumpeng dan pada malam harinya puncak pagelaran wayang kulit yang mengambil tema "Semar Mbangun Kayangan". Pertunjukan Wayang kulit berlangsung sangat meriah dan kerja tim Panitia serta Karang Taruna sangat kompak untuk menyukseskan acara tersebut. Kegiatan yang berlangsung pada hari Rabu Kliwon tanggal 28 Agustus 2019, diawali paginya dengan iring-iringan Tumpeng dimana start dimulai dari Halaman Omah Kebun Lerep dan berakhir di kediaman Bapak Kepala Dusun Lerep. Woow sungguh sesuatu yang membuat terharu semua orang yang menyaksikan pertunjukkan tersebut, karena hanya bermodal share via Whatshapp yang digerakkan oleh Kepala Desa Lerep maka spontanitas Ketua RT se-desa Lerep untuk menggerakan semua warga di lingkungan masing-masing langsung terlihat, selama 5 hari lingkungan RT kerjabakti tiap malam untuk membuat tempat tumpeng dan membuat pernak pernik yang akan digunakan ketika iring-iringan Tumpeng. Mereka sangat antusias karena selain untuk promosi deswita juga untuk memperingati HUT RI ke-74. Dengan berbondong-bondong menuju lokasi pemberangkatan kirab, wajah semua warga kelihatan ceria walau lelah berhari-hari mempersiapkannya semuanya, ada yang memakai pakaian adat, ada yang bermain drumblek, angklung juga ada yang merias wajah mereka ala badut. Kepala Desa Lerep didampingi dengan perangkatnya kompak dengan pakaian Lurik dan Ikat khas desa wisata Lerep. Mereka tumpah ruah memenuhi halaman Omah Kebun, selain itu pelajar SD dan SMP yang berlokasi di desa Lerep juga ikut berpartisipasi dalam acara tersebut. Malamnya semua warga desa Lerep menyaksikan Pagelaran Wayang Kulit semalam suntuk. Sungguh ini adalah moment yang luar biasa yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata seperti suasana lebaran kanan kiri dijalan dipenuhi penjual mainan dan kuliner. Mungkin tahun depan ini akan jadi alternatif liburan anda untuk berkunjung di desa wisata Lerep terutama berbarengan dengan Culture Festival sambil menginap di homestay yang unik dan ala ndeso di lereng gunung Ungaran